Yukampus.com – Cara membuat perusahaan di LinkedIn. Halo kawan-kawan, akhirnya awal tahun sudah tiba dan saatnya berhenti liburan dan kembali bekerja, he he. Kali ini Yukampus akan memberikan tutorial cara membuat halaman perusahaan di LinkedIn.
Tujuannya agar jika kita memiliki instansi atau lembaga bisnis, instansi atau bisnis kita bisa diketahui orang lain melalui LinkedIn dan kita bisa membuka lowongan pendaftaran penerimaan karyawan melalui LinkedIn.
Apa Itu LinkedIn?
Yukampus sudah cerita panjang lebar soal artikel tentang cara buat halaman perusahaan di LinkedIn tapi jangan-jangan ada yang belum tau LinkedIn itu apa (he he). Baik, berikut penjelasannya.
LinkedIn adalah salah satu situs untuk membuat company profile atau curriculum vittae. Hampir mirip dengan media sosial, bedanya LinkedIn fokus menyasar para pencari kerja dan pemberi lowongan pekerjaan. Intinya LinkedIn adalah situs berbagi informasi lowongan pekerjaan dan pembauatan CV online terbesar di dunia.
Apa itu Halaman Perusahaan LinkedIn?
Seperti halnya Facebook, di LinkedIn kita juga bisa membuat halaman. Jika di Facebook kita bisa membuat halaman dengan berbagai kategori untuk menghasilkan uang, maka di LinkedIn kita bisa membuat halaman perusahaan untuk berbagi informasi perusahaan dan membuka lowongan pekerjaan secara online.
Yukampus sendiri telah memiliki halaman perusahaan di LinkedIn yang bisa diakses melalui alamat https://www.linkedin.com/company/yukampus-com/ dan berikut adalah penampakannya:
Mau membuat halaman perusahaan seperti Yukampus? untuk mempromosikan bisnis, instansi, perusahaan, atau sekedar situs website dan blog kamu? gampang kok caranya, tidak ribet!
Tapi kita belum bisa membuat halaman perusahaan melalui aplikasi Android. Fitur ini masih dibatasi pada situs LinkedIn yang hanya bisa kita akses melalui browser di laptop/komputer. Simak baik-baik tutorial bagaimana membuat halaman perusahaan di LinkedIn berikut ini.
Cara Membuat Halaman Perusahaan di LinkedIn
- Masuk ke halaman LinkedIn pada link https://www.linkedin.com
- Login menggunakan akun email kamu, jika belum punya silahkan daftar atau registrasi terlebih dahulu
- Di sebelah logo foto profil, terdapat 9 titik berbentuk kotak dengan tulisan Kantor dibawahnya, klik logo tersebut dan scroll sedikit kebawah untuk menemukan menu Buat Halaman Perusahaan, klik menu tersebut
- Pilih kategori perusahaan, disana terdapat 4 pilihan yaitu Bisnis Kecil, Bisnis Ukuran Menengah Hingga Besar, Halaman Showcase, dan Lembaga Pendidikan (masing-masing penjelasan keempat jenis halaman ini ada di bawah postingan)
- Kemudian isi identitas Halaman Perusahaan baru di LinkedIn milik kamu mulai dari nama perusahaan, url publik LinkedIn, website, logo, alamat, dll secara lengkap
- Jangan lupa centang pada keterangan “Saya menyatakan bahwa saya adalah perwakilan resmi perusahaan ini dan berhak untuk bertindak atas nama perusahaan dalam pembuatan halaman ini.“
- Setelah selesai, klik Buat Halaman
- Halaman Perusahaan LinkedIn baru kamu berhasil dibuat
Berikut adalah penjelasan keempat jenis halaman perusahaan yang bisa kita pilih di LinkedIn
- Bisnis Kecil. Jenis perusahaan LinkedIn ini kita buat jika perusahaan atau instansi kita memiliki kurang dari 200 karyawan. Contohnya adalah Yukampus, blog pribadi yang masih memiliki hanya seorang penulis konten (he he)
- Bisnis Ukuran Menengah Hingga Besar. Dibuat jika kita memiliki lebih dari 200 karyawan, perusahaan-perusahaan besar seperti ILoveLife, Allianz, Sinar Mas, BNI, BCA dan BRI.
- Halaman Showcase. Merupakan sub halaman yang kita buat dari halaman yang ada. Misal kita punya perusahaan utama PT Yukampus Indonesia, kemudian kita memiliki anak perusahaan bernama PT Yukampus Insurance, maka kita membuat halaman perusahaan pada menu ini.
- Lembaga Pendidikan. Yaitu jika kita memiliki lembaga pendidikan swasta yang baru terbentuk atau mendaftarkan lembaga pendidikan negeri seperti SD, SMP, SMA dan Universitas yang belum memiliki halaman di LinkedIn.
Kesimpulan
Jadi tunggu apa lagi, yuk buruan bikin Halaman Perusahaan di LinkedIn. Mumpung masih bisa kita buat secara gratis, he he. Kan kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Bisa saja fitur ini hanya berlaku untuk pengguna atau member premium saja.
LinkedIn memiliki fitur premium account kan, jadi ada kemungkinan fitur sepenting ini nantinya tidak bisa digunakan member gratisan seperti Yukampus, he he. Jangan lupa baca artikel-artikel menarik berikut seputar sosial media di Yukampus, ya.
Baca :
