Ayat Alkitab Tentang Perceraian Suami Istri

Yukampus.com – Ayat alkitab tentang perceraian. Agama Kristen sangat menentang yang namanya perceraian. Memang tidak ada manfaatnya dari sepasang suami istri yang bercerai. Selain akan menimbulkan benci dan dendam, anak juga akan menjadi korban terlebih secara mental karena pasti anak yang orangtuanya bercerai, akan merasa depresi sepanjang hidupnya.

Namun meski begitu, masih banyak orang yang melakukannya. Terutama laki-laki dengan sifat tidak puas mereka dengan ingin memiliki lebih dari satu istri. Oleh karena itu, lebih banyak kasus suami berselingkuh dengan perempuan lain dibanding istri yang berselingkuh. Bahkan banyak pula yang sampai berzinah sehingga istri memaksa untuk bercerai.

Ayat-ayat alkitab berikut menjelaskan bagaimana pandangan Kristen tentang perceraian. Apakah perceraian dibolehkan dalam ajaran Kristen? Bagiamana dengan zinah dalam agama Kristen? Semuanya telah ditulis pada ayat-ayat alkitab tentang perceraian berikut ini.

Ayat Alkitab Tentang Perceraian

Berikut adalah beberapa ayat alkitab yang membahas tentang perceraian karena berzinah, selingkuh dan sebagainya. Silahkan disimak.

1 Korintus 7:10-11
Kepada orang-orang yang telah kawin aku-tidak, bukan aku, tetapi Tuhan-perintahkan, supaya seorang isteri tidak boleh menceraikan suaminya. Dan jikalau ia bercerai, ia harus tetap hidup tanpa suami atau berdamai dengan suaminya. Dan seorang suami tidak boleh menceraikan isterinya.

1 Korintus 7:12
Kepada orang-orang lain aki, bukan Tuhan, katakan: kalau ada seorang saudara beristerikan seorang yang tidak beriman dan perempuan itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah saudara itu menceraikan dia.

1 Korintus 7:13
Adakah engkau terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mengusahakan perceraian! Adakah engkau tidak terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mencari seorang!

1 Korintus 7:14
Karena suami yang tidak beriman itu dikuduskan oleh isterinya dan isteri yang tidak beriman itu dikuduskan oleh suaminya. Andaikara tidak demikian, niscaya anak-anakmu adalah anak cemar, tetapi mereka sekarang adalah anak-anak kudus.

1 Korintus 7:15
Tetapi kalau orang yang tidak beriman itu mau bercerai, biarlah ia bercerai; dalam hal demikian saudara atau saudari tidak terikat. Tetapi Allah memanggil kamu untuk hidup dalam damai sejahtera.

1 Korintus 7:16
Sebab bagaimanakah engkau mengetahui, hai isteri, apakah engkau tidak akan menyelamatkan suamimu? Atau bagaimanakah engkau mengetahui, hai suami, apakah engkau tidak akan menyelamatkan isterimu?

1 Korintus 7:27
Adakah engkau terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mengusahakan perceraian! Adakah engkau tidak terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mencari seorang!

1 Korintus 7:39
Isteri terikat selama suaminya hidup. Kalau suaminya telah meninggal, ia bebas untuk kawin dengan siapa saja yang dikehendakinya, asal orang itu adalah orang yang percaya.

1 Petrus 3:1-2
Demikian juga kamu, hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, supaya jika ada di antara mereka yang tidak taat kepada Firman, mereka juga tanpa perkataan dimenangkan oleh kelakuan isterinya, jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya hidup isteri mereka itu.

2 Korintus 5:17-18
Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.

2 Samuel 11:2-4
Sekali peristiwa pada waktu petang, ketika Daud bangun dari tempat pembaringannya, lalu berjalan-jalan di atas sotoh istana, tampak kepadanya dari atas sotoh itu seorang perempuan sedang mandi; perempuan itu sangat elok rupanya. Lalu Daud menyuruh orang bertanya tentang perempuan itu dan orang berkata: Itu adalah Batsyeba binti Eliam, isteri Uria orang Het itu. Sesuadah itu Daud menyuruh orang mengambil dia. Perempuan itu datang kepadanya, lalu Daud tidur dengan dia. Perempuan itu baru selesai membersihkan diri dari kenajisannya. Kemudian pulanglah perempuan itu ke rumahnya.

Ayub 4:11
Singa binasa karena kekurangan mangsa, dan anak-anak singa betina bercerai-berai.

Ayub 24:15
Orang yang berzinah menunggu senja, pikirnya: Jangan seorangpun melihat aku; lalu dikenakannya tudung muka.

Amsal 30:20
Inilah jalan perempuan yang berzinah: ia makan, lalu menyeka mulutnya, dan berkata: Aku tidak berbuat jahat.

Bilangan 30:9
Mengenai nazar seorang janda atau seorang perempuan yang diceraikan, segala apa yang mengikat dirinya akan tetap berlaku baginya.

Efesus 4:32
Bahkan ketika terjadi perzinahan, karena anugerah Tuhan, pasangan yang dikhianati dapat mengampuni dan membangun kembali pernikahan mereka. Allah telah terlebih dahulu mengampuni banyak dosa-dosa kita. Kita tentu dapat mengikuti teladanNya dan mengampuni dosa perzinahan.

Ibrani 13:4
Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah.

Imamat 18:20
Dan janganlah engkau bersetubuh dengan isteri sesamamu, sehingga engkau menjadi najis dengan dia.

Imamat 18:22
Janganlah engkau tidur dengan laki-laki secara orang bersetubuh dengan perempuan, karena itu suatu kekejian.

Imamat 18:29
Karena setiap orang yang melakukan sesuatupun dari segala kekejian itu, orang itu harus dilenyapkan dari tengah-tengah bangsanya.

Kejadian 39:7
Selang beberapa waktu isteri tuannya memandang Yusuf dengan berahi, lalu katanya: Marilah tidur dengan aku.

Kejadian 39:8
Tetapi Yusuf menolak dan berkata kepada isteri tuannya itu: Dengan bantuanku tuanku ini tidak lagi mengatur apa yang ada di rumah ini dan ia telah menyerahkan segala miliknya pada kekuasaanku.

Kejadian 39:9
Bahkan di rumah ini ia tidak lebih besar kuasanya dari padaku, dan tiada yang tidak diserahkannya kepadaku selain dari pada engkau, sebab engkau isterinya, bagaimanakah mungkin aku melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah.

Kolose 3:12-14
Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian. Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

Lukas 1:51
Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya;

Lukas 11:4
Sehingga pengampunan dan rekonsiliasi seharusnya menjadi tanda-tanda kehidupan orang percaya.

Lukas 16:18
Setiap orang yang menceraikan isterinya, lalu kawin dengan perempuan lain, ia berbuat zinah; dan barangsiapa kawin dengan perempuan yang diceraikan suaminya, ia berbuat zinah.

Lukas 18:18
Ada seorang pemimpin bertanya kepada Yesus, katanya: Guru yang baik, apa yang harus aku perbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?

Lukas 18:19
Jawab Yesus: Mengapa kau katakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja.

Lukas 18:20
Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah: Jangan berzinah, jangan menghilangkan nyawa, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu.

Maelakhi 2:14
Dan kamu bertanya: Oleh sebab apa? Oleh sebab Tuhan telah menjadi saksi antara engkau dan isteri masa mudamu yang kepadanya engkau telah tidak setia, padahal dialah teman sekutumu dan isteri seperjanjianmu.

Maelakhi 2:15
Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa mudanya.

Maleakhi 2:16
Sebab Aku membenci perceraian, firman Tuhan, Allah Israel-juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman Tuhan semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat!

Markus 10:2
Maka datanglah orang-orang Farisi, dan untuk mencobai Yesus mereka bertanya kepada-Nya: “Apakah seorang suami diperbolehkan menceraikan isterinya?”

Markus 10:9
Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.

Markus 10:11-12
Lalu kata-Nya kepada mereka: “Barangsiapa menceraikan isterinya lalu kawin dengan perempuan lain, ia hidup dalam perzinahan terhadap isterinya itu. Dan jika si isteri menceraikan suaminya dan kawin dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah.

Matius 5:27
Karena kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah.

Matius 5:28
Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.

Matius 5:31-32
Siapa yang menceraikan isterinya harus memberi surat cerai kepadanya. Tetapi aku berkata kepadamu: Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.

Matius 12:30
Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.

Matius 19:6
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.

Matius 19:7-9
Jika demikian, apakah sebabnya Musa memerintahkan untuk memberikan surat cerai jika orang menceraikan isterinya? “Kata Yesus kepada mereka: “Karena keterangan hatimu Musa mengizinkan kamu menceraikan isterimu, tetapi sejak semula tidaklah demikian. Tetapi Aku berkata kepadamu: Barangsiapa menceraikan.

Mazmur 106:27
dan untuk mencerai-beraikan anak cucu mereka ke antara bangsa-bangsa, dan menyerakkan mereka ke pelbagai negeri.

Mazmur 147:2
TUHAN membangun Yerusalem, Ia mengumpulkan orang-orang Israel yang tercerai-berai;

Roma 7:2
Sebab seorang isteri terikat oleh hukum kepada suaminya selama suaminya itu hidup. Akan tetapi apabila suaminya itu mati, bebaslah ia dari hukum yang mengikatnya kepada suaminya itu.

Roma 7:3
Jadi selama suaminya hidup ia dianggap berzinah, kalau ia menjadi istri laki-laki lain; tetapi jika suaminya telah mati, ia bebas dari hukum, sehingga ia bukanlah berzinah, kalau ia menjadi istri laki-laki lain.

Ulangan 24:1-4
Dalam Perjanjian Lama, Allah menetapkan beberapa hukum untuk melindungi hak-hak dari orang yang bercerai, khususnya bagi perempuan.

Yeremia 10:21
Sungguh, gembala-gembala sudah menjadi bodoh, mereka tidak menanyakan petunjuk TUHAN. Sebab itu mereka tidak berbahagia dan seluruh binatang gembalaan mereka cerai-berai.

Yohanes 11:52
dan bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai.

Kumpulan Ayat Alkitab Lainnya

Selain tentang perceraian, berikut ada ayat-ayat alkitab yang membahas hal lainnya seperti pernikahan, semangat hidup, dan sebagainya. Silahkan disimak.

Kesimpulan

Sekian artikel tentang Ayat Alkitab Tentang Perceraian. Semoga menjelaskan tentang ayat alkitab tentang perceraian karena zinah, mengizinkan perceraian, kutuk, bolehkah orang kristen bercerai dan menikah lagi, menikahi janda cerai menurut kristen dan sebagainya.

Baca :


Tinggalkan komentar