Yukampus.com – Diversifikasi adalah sebuah teknik dalam perdagangan valas yang meminimalisir risiko dengan mengalokasikan investasi yang ada di berbagai instrumen keuangan, industri, maupun kategori lainnya. Langkah ini bertujuan mengoptimalkan keuntungan dengan berinvestasi di berbagai sektor.
Beragam Jenis Risiko
Ada 2 jenis risiko yang muncul dalam sebuah perdagangan forex atau valas. Pertama, aset yang ada tidak bisa didiversifikasi. Hal ini dapat terjadi karena beragam hal mulai dari tingkat inflasi, nilai tukar, instabilitas politik, perang, hingga tingkat suku bunga. Jenis risiko ini harus dihadapi semua investor dan tidak bisa dihilangkan dengan melakukan diversifikasi.
Risiko kedua adalah dapat didiversifikasi. Risiko ini juga dikenal sebagai risiko non-sistematis dan berlaku spesifik untuk perusahaan, negara, ekonomi, pasar, maupun industri tertentu. Berbeda dengan sebelumnya, risiko ini dapat dikelola melalui diversifikasi. Penyebab umum di balik risiko ini antara lain adalah risiko bisnis hingga finansial. Untuk mengelola risiko inilah, investor didorong untuk melakukan diversifikasi agar bahkan ketika ada aset yang terdampak, Anda masih memiliki aset yang aman. Langkah ini merupakan langkah yang kerap diterapkan oleh trader berpengalaman di MetaTrader 4 maupun platform lainnya dan bahkan disarankan oleh berbagai platform trading.
Kenapa Anda Harus Melakukan Diversifikasi?
Andaikan Anda berinvestasi dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. Apabila ketidakpercayaan investor terhadap kemampuan ekonomi Amerika Serikat meningkat, hal ini akan berdampak pada turunnya nilai tukar mata uang Dolar Amerika Serikat. Di sini, Anda kemungkinan besar akan merugi.
Namun beda halnya jika selain Dolar Amerika Serikat, Anda juga berinvestasi dalam bentuk mata uang Pound Sterling, Dolar Kanada, Yen Jepang, atau yang lainnya. Bahkan ketika terjadi penurunan nilai tukar mata uang pada Dolar Amerika Serikat, ketiga aset mata uang lainnya milik Anda tetap tidak akan berdampak. Dengan kata lain, kerugian yang Anda derita akan lebih kecil dari yang seharusnya.
Tantangan
Meski menawarkan banyak manfaat, tapi upaya diversifikasi aset perdagangan valas juga memiliki tantangan tersendiri. Berikut beberapa di antaranya.
- Aset yang lebih beragam membutuhkan upaya yang lebih besar dalam pengelolaannya.
- Biaya yang dibutuhkan lebih besar, terlebih jika aset yang Anda pilih relatif mahal.
- Tidak semua jenis mata uang memiliki tingkat kesulitan yang sama. Jika tidak dikelola dengan baik, diversifikasi justru bisa berujung pada kerugian besar.
Kesimpulan
Diversifikasi dapat membantu investor dalam mengelola risiko dan mengurangi volatilitas pergerakan nilai tukar mata uang. Meski demikian, perlu diingat bahwa cara ini hanya mengurangi risiko, bukan menghilangkan risiko tersebut secara keseluruhan.
Dengan kata lain, sebagai trader, Anda dapat mengurangi risiko yang terkait dengan suatu mata uang, meski demikian dampak dari pasar keuangan global akan tetap terasa. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melakukan diversifikasi atas aset mata uang yang Anda miliki.
Kuncinya adalah menemukan kombinasi yang tepat antara risiko yang harus ditanggung dengan keuntungan. Hal ini akan memastikan bahwa Anda akan mampu mencapai target yang diinginkan sembar menjaga risiko seminimum mungkin.
Baca Juga: